Persaingan Ketat di Taiwan Open of Surfing: Babak Baru, Cerita Baru!
JINZUN HARBOUR, TAIWAN (Rabu, 16 November 2022) – Setelah hari-hari menegangkan, turnamen Taiwan Open of Surfing dari World Surf League (WSL) Qualifying Series (QS) 2022 telah menyusutkan peserta, membawa kita ke babak 16 besar untuk kategori putra. Gelombang bersih dengan ukuran dua hingga tiga kaki di Pelabuhan Jinzun menciptakan arena yang sempurna bagi para peselancar untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka. Sementara itu, ajang QS 5000 untuk kategori putri masih menunggu giliran untuk melanjutkan kompetisi.
Panasnya Persaingan Regional WSL Asia di Taiwan
Baru-baru ini meraih kemenangan di Siargao International Surfing Cup QS 1000, John-Mark Tokong dari Filipina kembali menunjukkan performa luar biasanya. Mampu mengamankan tempat di babak 16 besar, Tokong mengungkapkan betapa pentingnya pengalaman di home break-nya, Cloud 9, membantunya bersaing di level tertinggi.
“Selalu menyenangkan untuk menikmati rel surf dan terbang di udara. Di sini, saya belajar banyak dari peselancar lain untuk menyempurnakan berbagai teknik saya,” ujar Tokong. “Selama bertahun-tahun, tempat ini tak pernah mengecewakan saya dengan ombak yang seru untuk kontes.”
Berkibar Bersama Bronson Meydi
Tak kalah menarik, Bronson Meydi dari Indonesia mencuri perhatian dengan gaya surf yang futuristik. Hari ini, ia berhasil mencetak total 16.00 poin, menjadikannya sebagai rekor tertinggi hingga saat ini. Dua gelombang terbaiknya diperoleh dari manuver udara yang menakjubkan, termasuk putaran aerodinamis yang membuat penonton terpukau.
“Saya agak gugup karena tidak banyak melakukan free-surfing sebelum babakan ini,” ungkap Meydi. “Namun, setelah menemukan ritme, saya merasa nyaman untuk tampil maksimal. Ombaknya luar biasa di sini!”
Kebangkitan Hiroto Arai dan Strategi Cerdas Oney Anwar
Peselancar Jepang, Hiroto Arai menunjukkan ketahanan dengan bangkit di babak kedua dari 32 besar dengan total 12,67 poin pada dua gelombang terakhir. Ia berhasil mengungguli Ketut Agus dari Indonesia dan George Pittar dari Australia dengan teknik dan ketenangan yang mengesankan.
“Saya sangat senang bisa mendapatkan dua gelombang itu di akhir,” kata Arai. “Ini adalah kejuaraan penting bagi saya, dan saya berharap bisa mendapatkan momentum menuju musim 2023.”
Di sisi lain, Oney Anwar, yang pernah menjadi pemenang di ajang Taiwan Open, harus berjuang ekstra keras di babak 32 besar. Meskipun awalnya tertekan, Anwar berhasil menemukan gelombang yang tepat dan menunjukkan keahliannya dalam melakukan beberapa putaran yang menawan, memastikan posisinya untuk maju ke babak berikut.
Ryuki Waida: Porsi Terakhir yang Kerap Menentukan
Sama halnya dengan Anwar, rekan senegara Ryuki Waida juga berhasil menemukan ritme akhir-akhir ini. Di detik-detik terakhir heat, Waida memberikan penampilan yang mengejutkan dengan langkah mundur yang sangat teknis, justru saat semua tampak tak mendukungnya.
Peselancar Australia/Selandia Baru Tampil Beragam di Hari Keempat
Ada berbagai hasil menarik datang dari perwakilan Australia yang bersaing di Taiwan Open of Surfing. Beberapa nama besar seperti Reef Heazlewood, Jaggar Bartholomew, dan Jarvis Earle berhasil meneruskan perjalanan mereka ke babak 16 besar.
Alister Reginato juga menunjukkan performa gemilang, didukung self-confidence yang tinggi. “Saya ingin membiarkan kemampuan selancar saya berbicara,” ucap Reginato dengan penuh semangat.
Namun, beberapa pesaing lainnya seperti Tully Wylie dan Jamie Thompson harus meninggalkan kompetisi lebih awal di babak 32 besar, namun mereka meninggalkan kesan tersendiri bagi penggemar.
Jadwal dan Siaran Langsung Taiwan Open of Surfing
Para penyelenggara akan melanjutkan pertandingan pada pukul 07:00 waktu setempat, dengan harapan untuk memulai kompetisi pada pukul 07:30. Jangan lewatkan serunya Taiwan Open of Surfing, ajang yang akan berlangsung dari tanggal 13 hingga 20 November ini! Siaran langsung dapat disaksikan di WorldSurfLeague.com, saluran YouTube WSL, dan aplikasi WSL gratis.
Taiwan Open of Surfing bangga didukung oleh Pemerintah Kabupaten Taitung.
0 Comments