Asian Surf Cooperative: Merayakan Dua Dekade Perkembangan Selancar
Selamat datang di dunia selancar! Jika kamu adalah seorang penggemar selancar atau bahkan sekadar penasaran, artikel ini akan membawa kamu menjelajahi perjalanan luar biasa Asian Surf Cooperative dalam merayakan dua dekade perkembangan selancar di Asia. Dari sebuah mimpi hingga menjadi kenyataan, mari kita lihat bagaimana semua ini dimulai.
Perjalanan Dimulai di Bali
Semua berawal di Bali pada tahun 2004. Saat itu, Tipi Jabrik bersama sejumlah anggota inti industri selancar Bali memulai Indonesia Surfing Championships (ISC). Dengan visi untuk melegitimasi selancar sebagai olahraga dan peluang karir di Indonesia, ISC menjadi dikenal sebagai “The Real Dream Tour”. Para peselancar berkompetisi di gelombang-gelombang terbaik dunia seperti Uluwatu dan Padang-Padang, dan ini menjadi titik awal yang menarik perhatian negara-negara selancar lainnya di Asia.
Dari ISC ke Asian Surf Cooperative
Pada tahun 2011, dengan semakin berkembangnya minat dan partisipasi, lahirlah Asian Surf Championships (ASC). Hingga tahun 2016, ASC telah berhasil menggelar banyak event di pantai-pantai indah Indonesia, Maladewa, dan banyak lokasi terkecil lainnya di Filipina, Taiwan, serta beberapa negara di Asia Tenggara. Komunitas surfing yang muncul dari pergerakan ini tidak hanya memberi kesempatan kepada para peselancar, tetapi juga mendidik mereka melalui program-program pelatihan yang ada.
Menggandeng WSL untuk Masa Depan yang Keren
Tahun 2017 menjadi babak baru ketika ASC bertransformasi menjadi Asian Surf Cooperative. Melalui kerjasama yang erat dengan World Surf League (WSL), kesempatan untuk menggelar kompetisi berskala lebih besar semakin terbuka. Terjadinya dual sanction di event-event tertentu seperti Taiwan Open of Surfing membuat visibilitas dan peluang untuk peselancar Asia meningkat. Bayangkan!, berkat kerjasama ini, peselancar-peselancar muda memiliki kesempatan untuk bersaing di tingkat internasional.
Memberdayakan Komunitas Selancar
Di balik semua keberhasilan ini, Asian Surf Cooperative selalu meletakkan pemberdayaan komunitas di jantung misinya. Berbagai inisiatif seperti Grom Patrol dan Liga Surfing Indonesia (LSI) berfokus pada pengembangan peselancar muda. Ini adalah langkah penting untuk menciptakan jalan yang berkelanjutan dari grassroots ke kejuaraan dunia hingga Olimpiade.
Peduli Lingkungan
Asian Surf Cooperative juga dikenal karena komitmennya terhadap pelestarian lingkungan. Sejak tahun 2008, mereka telah menjalin kerjasama untuk mengurangi plastik dan mempromosikan praktik berkelanjutan di berbagai acara. Dengan mempertahankan keindahan pantai-pantai Asia, mereka memperlihatkan bahwa kesenangan berselancar dan tanggung jawab terhadap lingkungan dapat berjalan beriringan.
Mempresentasikan Bakat Asia ke Dunia
Siapa yang tidak bangga melihat Rio Waida dari Indonesia dan Jay-R Esquivel dari Filipina berkompetisi di panggung internasional? Prestasi luar biasa ini adalah bukti dari jalur kompetitif yang diciptakan oleh Asian Surf Cooperative. Sejak pertama kali mereka mencoba surfing, kesempatan yang diberikan telah membantu mereka mencapai puncak karir yang luar biasa.
Rayakan 20 Tahun!
Di tahun ke-20, Asian Surf Cooperative mengucapkan terima kasih kepada semua pendukung di komunitas selancar Asia. Baik kamu seorang peselancar pemula, atlet yang bercita-cita profesional, atau penggemar setia olahraga ini, bersama-sama kita akan terus mengembangkan dunia selancar Asia dengan penuh semangat dan dedikasi untuk beberapa dekade ke depan. Cheers untuk 20 tahun yang telah berlalu dan menuju 20 tahun selanjutnya!
Ingin menyelami lebih dalam tentang sejarah ASC? Klik di sini untuk detail lengkapnya.
Apakah kamu siap untuk ikut serta dan menyaksikan pertumbuhan selancar di Asia? Bersiaplah untuk mengambil papan selancarmu dan bergabunglah dengan komunitas yang penuh semangat ini!
0 Comments